Besok Akan Ada Aksi Alumni 212, Dikekang dan Diancam Seperti Apapun Dituding Kriminalisasi Ulama, Kapolda Metro: Buat Apa? Pemerintah Tidak Takut, Hukum Harus Ditegakkan

DETIK METROKapolda Metro Jaya Irjen Mochamad Iriawan menanggapi adanya kabar Aksi Bela Ulama pada Jumat (9/6/2017).

Rencana aksi digelar di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, usai Salat Jumat.

Dia berharap kegiatan berbentuk unjuk rasa seperti yang sebelum-belumnya itu tidak lagi dilakukan.

"Untuk apa lagi aksi. Tidak usah lah," tutur Iriawan di Mapolda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Selatan, Kamis (8/6/2017).

Iriawan menyampaikan, jika kegiatan itu dimaksudkan untuk mengintervensi kasus dugaan pornografi dengan tersangka Pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab, maka sebaiknya dihentikan.

"Untuk apa juga (aksi), peristiwa ada. Mau dikekang seperti apapun, pemerintah tak takut. Saya diancam, dikekang, tidak masalah. Hukum sudah ditegakkan," kata Iriawan.

Iriawan telah mengkonfirmasi ke pihak Masjid Istiqlal bahwa tidak akan ada izin masjid untuk penyelenggaraan aksi.

"Iya sudah apa. Tadarusan saja, doa-doa saja semoga situasi tertib, pangan banyak, rakyat juga sejahtera. Itu saja doakan," ucapnya. (tribunnews.com/detikmetro)

Disclaimer: Gambar, artikel ataupun video yang ada di web ini terkadang berasal dari berbagai sumber media lain. Hak Cipta sepenuhnya dipegang oleh sumber tersebut. Rubrik Opini menampung artikel yang sepenuhnya adalah padangan pribadi penulis dan tidak mewakili redaksi. Isi dan pandangan dalam opini merupakan tanggung jawab penulis. Jika ada masalah terkait hal ini, Anda dapat menghubungi kami disini.
© Copyright 2017 DetikMetro.com - All Rights Reserved